Euro: Skuad Italy

                      Skuad Italy (getty images)

 Infobola- Menjelang dimulainya kompetisi terakbar se Eropa yakni Euro, semua tim telah mempersiapkan skuad terbaiknya guna meraih hasil terbaik pada gelaran kali ini.

  Kali ini kita mengupas skuad yang telah ditetapkan masuk dalam 23  pemain yang akan dibawa timnas Italy pada Euro nanti.

  Beberapa kejutan nampak dalam skuad Italy. Salah satunya yaitu tidak tercantum nama sang gelandang veteran Andrea Pirlo dalam skuad. Sangat disayangkan karena Pirlo adalah sosok central dalam timnas Italy beberapa tahun kemarin. Mungkin faktor umur menjadi alasan sang pelatih Antonio Conte untuk tidak mencantumkan nama Pirlo dalam skuad. Atau karena sang pemain hijrah ke kompetisi Paman sam bisa jadi alasan selanjutnya.

  Nama kedua yang dicoret Conte adalah punggawa Ac Milan. Ya nama Ricardo Montolivo yang belakangan jadi langganan di timnas tiba-tiba  hilang dari daftar skuad Euro.

Apa penyebabnya? Berbeda dengan Pirlo, Montolivo dipastikan Absen di Euro karena sang pemain tengah cedera.

  Beberapa nama lain juga dicoret yaitu: Giacomo Bonaventura, Jorginho, Rugani, Benasi dan Davide Astori.

  Itali sendiri berada pada grup E, akan bersaing dengan Belgia, Swedia dan Reoublik Irlandia.

Skuad Itali for Euro 2016

Kiper: Gianluigi Buffon, Frederico Marcheti, Salvatore Sirigu.

Bek: Andrea Barzagli, Leonardo Bonucci, Georgio Chielini, Matteo Darmian, Mattia de Sciglio, Angelo Ogbonna.

Gelandang: Federico Bernadeschi, Antonio Candreva, Daniele de Rossi, Alesandro Florensi, Emanuele Giacherini, Thiago Motta, Marco Parolo, Stefano Sturaro.

Penyerang: Eder, Stephen El Shaarawy, Ciro Immobile, Lorenzo Insigne, Graziano Pelle, Simone Zaza.

Eropa: Hasil friendly match beberapa tim Eropa

  

                           Maskot Euro. (Getty image)

  Infobola- Sebelum mengarungi sibuknya kompetisi antar timnas negara-negara di Eropa alias Euro,
beberapa timnas melakukan ujicoba untuk mematangkan persiapan demi meraih hasil maksimal dalan Euro nanti. 

  Diantaranya yakni Portugal yang menghadapi Norwegia yang berhasil dimenangkan timnas Portugal dengan skor 3-0. Masing-gol dicetak oleh Ricardo Quaresma pada menit ke 12, Raphael Guerreiro, dan gol terakhir oleh Eder.

  Pada laga lainnya Itali menang tipis atas Skotlandia lewat gol Graziano Pelle. Soanyol sendiri berhasil mengalahkan lawannya Bosnia dengan brace Nolito dilengkapi gol pamungkas Pedro. Kejutan terjadi ketika Jerman dikandaskan oleh timnas Slivakia 1-3. Unggul lebih dulu lewat Mario Gomes, Slovakia berhasil membalas tiga gol yang dicetak oleh Hamsik, Michel Duris dan lewat sepakan Juraj Kucka yang tidak dapat ditangkap dengan sempurna oleh Marc-Andre ter Stegen. 

  Itulah beberapa hasil friendly match hari ini.

Berakhirnya kompetisi klub-klub Eropa

Euro 2016

  Infobola-Liga champions telah usai. Begitu pula kompetisi-kompetisi di tiap negara top eropa telah berakhir. Di Spanyol Barcelona berhasil menjuarai liga, setelah hampir tergelincir di akhir komoetisi namun tetap bangkit untuk menjadi juara mengungguli dia klub ibukota. Di Itali Juve juga tetap menguasai kompetisi. Juve terlihat begutu dominan meski diawal kompetisi sempat terseok-seok.

  Kejutan terjadi di Priemet League dimana klub yang sangat tidak diunggulkan berhasil menjuarai kompetisi. Siapa lagi kalau bukan Liecester City besutan sang Mr.Runner up Claudio Ranieri. Liecester begitu mendominasi kompetisi tersebut. Para klub favorit Liga priemer league yang biasa disebut fantastic fiur bahkan hanya menyisakan Arsenal yang bertengger diposisi dua klasmen akhir.

  Sang juara bertahan Chelsea pun harus berjuang ekstra pada paruh pertama kompetisi sehingga hanya mampu menempati papan tengah klasmen hingga akhir liga. 

  Bagaimana dengan Bundesliga dan Eredevisi? Seperti biasa Bayern Munchen tetap tampil menguasai Bavaria mengunggulu rivalnya Bayern Munchen sebagai runner up. Di Belanda sendiri Ajax yang begitu nendominasi klasmen, harus rela disalip Psv di akhir kompetisi sehingga hanya mampu menjadi runner up liga di bawah Psv.

  Pada akhirnya setelah semua kompetisu berakhir, perhatian kini akan tertuju ke kompetisi tingkat tinggi antar negara se Eropa. Dan kalau di benua America ada yang namanya Centenerio. Siapakah jagoan anda?

Ronaldo raih tropy topskor champions ke-5

 Infobola-Sukses besar diraih Real madrid di liga champions kali ini. Mereka berhasil menambah koleksi tropinya. Mereka menjungkalkan saudaranya di final lewat pertarungan yang harus diakhiri via tendangan pinalti.

  Kebahagiaan menghinggapi seluruh pemain, staff official, manajemen bahkan para fans setianya. Terasa lebih lengkap ketika megabintang mereka Cristiano Ronaldo berhasil mencatatkan diri sebagai pemain tersubur di kompetisi terakbar di Eropa tersebut. Meski pada laga final tidak mampu menceploskan bola ke kandang lawan, tabungan pundi-pundi gol dari pertandingan sebelumnya sudah cukup memastikan Ronaldo menjadi topskor di turnamen tersebut. Alhasil satu tropy pun bertambah di lemarinya.

  Dengan torehan gol sebanyak 16 gol dia mengunngulu pesaing terdekatnya Robert Lewandowski yang hanya mencetak 9 biji gol.     Dengan tropy ini dia berhasil menyamai prestasi seteru abadinya Lionel Messi dengan koleksi 5 tropy topskor. Ronaldo berhasil mempertahankan gelar topskor selama empat musim beruntun, pun menyamai apa yang telah dilakukan oleh Lionel Messi sendiri.

  Dengan tambahan 16 gol musim ini menahbiskan dirinya menjadi topskor kompetisi Eropa sepanjang masa dengan torehan 93 biji gol jauh diatas Lionel Messi dengan torehan 83 gol. Sungguh ngka yang fantastis. Congratz Ronaldo...

Topskor liga champion 2016:

Ronaldo 16 gol

Lewandowski 9 gol

Luis suares/Thomas Mueller 8 gol

Griezmann 7 gol.

Rekor yang tercipta difinal liga champion 2016

  Infobola-Raja liga champion 2016 resmi diraih oleh kesebelasan Real madrid. Lewat pertandingan yang menegangkan mereka menahbiskan diri sebagai raja Eropa lewat tambahan satu tropinya menjadi 11, usai menundukkan saudaranya Atletico madrid dengan skor 1-1(5-3) via pinalti yang baru saja digelar minggu dini hari di San siro Milan.

  Ada beberapa rekor tercipta dari hasil derby Madrid tersebut. Diantaranya:

  Zidane resmi mengikuti beberapa legenda sepakbola lainnya yang sukses mengangkat piala champion sebagai pemain dan pelatih. Mereka adalah Anceloti, Frank Rijkaard, Mr. Trap, bahkan Guardiola. Uniknya Zidane meraihnya hanya dalam jangka waktu 5 bulan setelah mulai melatih. Sungguh waktu yang sangat singkat mengingat sebelum ditanganinya performa Real sendiri sangat ambruk.

  Rekor berikutnya jatuh ketangan Sergio Ramos. Lewat golnya barusan, mencatatkan namanya menjadi seorang bek yang berhasil mencetak gol di dua final liga champions. Sungguh membanggakan mengingat Ramos adalah seorang bek. Memang Dia dikenal bek yang sangat sering mencetak gol di seluruh laga yang telah dijalaninya.

  Tentu suatu fakta yang membanggakan bagi skuad Madrid.

Real madrid meraih tropy Champions kesebelasnya

                      Skuad madrid
 Infobola-sungguh akhir yang menyenangkan bagi punggawa Real madrid atas hasil akhir final liga champion melawan tetangganya Atletico. Lewat suatu pertandingan yang amat menegangkan, mereka berhasil meraih undecima alias tropy kesebelas mereka. Pertandingan berjalan amat seru pada masing-babak waktu normal, dimana pada babak pertama Real mampu unggul 1-0 melalui sang bek Sergio Ramos. 

  Pada babak selanjutnya Atletico mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat aksi pemain pengganti Yannik Carrasco meneruskan umpan rekannya Juanfran. Hasil akhir waktu normal pun memaksa wasit meneruskan laga dengan babak tambahan. 

  Pada nasing-masing babak tambahan kedua kubu tidak mampu menambah kedudukan kedua tim. Alhasil, pertandingan harus dilanjutkan via tendangan pinalti.

  Kedua timpun menyiapkan masing-masing 5 algojo untuk menendang. Nampaknya dewi fortuna masih menghinggapi sang raja champion Real madrid tatkala kelima penendangnya yakni Lukas vazques, Marcelo, Ramos, Bae dan Ronado berhasil mekakukan tugasbya dengan baik. Sementara dikubu Atletico Saul, Gabi,dan Griezman berhasil memasukkan bola, sedangkan satu yang gagal adalah Juanfran. Dengan hasil tersebut Real pun berhasil mengokohkan diri sebagai raja Eropa. Selamat buat Real Madrid.

Hasil imbang 1-1 di babak normal Real versus Atletico

  Infobola-Pertandingan final liga champions yang mempertemukan duo Madrid berlangsung seru pada 90 menit waktu normal. Kedua kesebelasan begitu berhasrat memenangi pertandingan tersebut, dan menyajikan tontonan yang menyenangkan bagi penonton yang menyaksikan pertandingan.
  Pada 45 menit pertama Real madril lebih unggul dalam menciptakan peluang demi peluang untuk mencetak gol. Peluang pertama tercipta pada menit-awal melalui pemain Brasil Casemiro yang menyontek bola meneruskan umpan Bale. Akan tetapi kesigapan Jan oblak memaksa punggawa Real madrid harus gigit jari dengan penyelamatan heroiknya. Gol akhirnya tercipta pada menit ke-15. Real madrid pun bersorak ketika gol tercipta yang membuat mereka unggul 1-0. Lewat skema yang serupa peluang sebelumnya yakni melalui tendangan bebas yang diambil oleh Kroos, bolah disundul oleh Bale kekotak pinalti, dan jatuh ke Sergio Ramos dan berhasil dengan gol karna tak mampu diantisipasi oleh Jan Oblak. Pertandingan mula lebih seru pada menit-menit berikutnya. Atletico terlihat mampu meladeni permainam Real hingga  babak pertama usai.
  Pada babak kedua terlihat Atletico mengambil inisiatif untuk menguasai pertandingan. Sang pelatih menurunkan Carrasco demi menggantikan Fernandes. Peluang emas didapatkan Koke dkk ketika mereka dihadiahi pinalti oleh Clattenberg wasit yang memimpin laga. Pepe terlihat melakukan sebuah pelanggaran didalam kotak pinalti. Akan tetapi dewi fortuna belum hinggap di skuad Simeone ketika Griezman yang menjadi algojo, gagal menuntaskan tugas dengan baik. Tendangannya hanya menerpa mistar gawang.
  Atletico memiliki sebuah peluang lewat Stefan Savic tepatnya menit ke 54 , akan tetapi belum berhasil menyamakan kedudukan karena tendangannya melebar dari tiang gawang. Real juga mendapatkan beberapa peluang lewat kedua bintang mereka, Bale dan Ronaldo. Akan tetapi belum berhasil menembus gawang Atletico. Soraksorai pun bergemuruh di  San siro ketika Atletico berhasil menyamakan skor menjadi 1-1 lewat aksi pemain pengganti Carrasco yang dengan akurat meluncurkan sontekan ke gawang Real lewat penetrasi Juanfran. Skor 1-1 akhirnya menyudahi waktu normal pertandingan final antara Real versu Atletico. Dengan demikian pertandingan dilanjutkan dengan babak tambahan waktu.
  Susunan pemain
Real madrid: keylor Navas, Pepe, Sergio Ramos, Marcelo, Carvajak(Danilo 52),Kroos(isco 72),Modric, Casemiro, Ronaldo, Bale, Benzema.
Atletico: Oblak, Diego Godin, Stefan Safic, Felipe Luis, Juanfran, Koke, Augusto( Carrasco 46), Gabi, Saul, Torres, Griezman.

Duel seru di final champions

                        

  Infobola- Duel seru akan tersaji dalam final liga champions musim ini,